KOTAMOBAGU – Upaya peningkatan mutu pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kotamobagu terus dilakukan.
Pada Kamis, 21 Agustus 2025, Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto SIK MH memimpin peletakan batu pertama pembangunan kembali TK Bhayangkari yang berlokasi di Kelurahan Kotamobagu.
Revitalisasi ini mencakup pembangunan ruang UKS, toilet anak, serta peningkatan sarana bermain.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu, Moh Aljufri Ngandu, S.Pd, Kepala Bidang PAUD, Wakapolres Kotamobagu, pengurus Bhayangkari Cabang Kotamobagu, serta para tenaga pendidik.
Dukungan Polri untuk Generasi Muda
Menurut AKBP Irwanto, revitalisasi ini tidak hanya sekadar pembangunan fisik, melainkan juga bentuk komitmen Polri dalam mendukung tumbuh kembang anak di daerah.
“Kami ingin anak-anak di Kotamobagu belajar di lingkungan yang aman, sehat, dan menyenangkan. Revitalisasi ini diharapkan bisa memberi kenyamanan serta mendukung perkembangan mereka,” ujar Irwanto.
Selain sebagai inisiatif lokal, pembangunan ini juga sejalan dengan arahan pemerintah pusat dalam peningkatan kualitas PAUD, terutama di daerah yang sedang berkembang.
Data PAUD di Kotamobagu
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kotamobagu tahun 2025, sekitar 40 persen lembaga PAUD di wilayah ini masih kekurangan fasilitas dasar, seperti ruang kesehatan, sarana bermain, dan sanitasi.
Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah daerah dalam menyiapkan generasi muda yang sehat dan berkualitas.
Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu, Moh Aljufri Ngandu, menyambut baik langkah ini.
“Revitalisasi TK Bhayangkari diharapkan menjadi contoh bagi PAUD lain dalam menghadirkan fasilitas pendidikan yang layak bagi anak-anak,” ujarnya.
Harapan Tenaga Pendidik dan Orang Tua
Sejak berdiri pada tahun 1990-an, TK Bhayangkari telah banyak berkontribusi dalam mencetak generasi muda Kotamobagu. Namun, kondisi bangunan yang menua membuat fasilitas belajar tidak lagi optimal.
Nur Aisyah, salah satu guru TK Bhayangkari, mengungkapkan harapannya agar revitalisasi ini benar-benar membawa perubahan.
“Dengan fasilitas baru, anak-anak bisa belajar lebih nyaman dan orang tua juga lebih percaya menitipkan pendidikan anak di sini,” katanya.
Dengan dimulainya revitalisasi ini, diharapkan TK Bhayangkari Kotamobagu bisa menjadi PAUD percontohan di Sulawesi Utara, sekaligus menjawab tantangan ketersediaan sarana pendidikan anak usia dini yang masih terbatas. (*)












