JAKARTA – Eks Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, kini memiliki jabatan baru sebagai Komisaris di PT Pertamina (Persero).
Penunjukan ini berlaku sejak 11 September 2025, berdasarkan salinan keputusan para pemegang saham perusahaan.
Informasi ini dikonfirmasi oleh Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, kepada Antara di Jakarta, Sabtu, 20 September 2025.
Sebelumnya, Hasan Nasbi dikenal luas sebagai pengamat politik dan pendiri lembaga survei Cyrus Network.
Ia juga menjabat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO), yang bertugas di bawah Presiden Prabowo Subianto.
Jabatan tersebut secara resmi berakhir pada Rabu, 16 September 2025, bersamaan dengan dilantiknya Angga Raka Prabowo sebagai penggantinya.
Selain itu, PCO juga mengalami perubahan nama menjadi Badan Komunikasi Pemerintah.
Penunjukan Hasan Nasbi sebagai komisaris di salah satu BUMN terbesar di Indonesia ini menandai transisi karirnya dari dunia politik dan komunikasi ke sektor energi.
Latar belakangnya sebagai anggota Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo-Gibran menunjukkan rekam jejaknya dalam tim inti pemerintahan saat ini.
Pria kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat, ini diyakini akan membawa pengalaman strategisnya dalam komunikasi dan analisis ke dalam manajemen Pertamina.