Sulutplus.news – Gempa berkekuatan 5,5 skala richter mengguncang gugusan pulau Tokara, Prefektur Kagoshima, Jepang pada Kamis sore, 3 Juli 2025.
Guncangan ini menambah daftar panjang lebih dari seribu gempa yang tercatat sejak pertengahan Juni, menandai periode geologis yang tidak biasa di wilayah tersebut.
Lokasi dan Skala Guncangan
Gempa terjadi pukul 16.13 waktu setempat, berpusat di laut sekitar 20 kilometer dari Pulau Akuseki.
Meski magnitudonya 5,5 SR, intensitas seismik di daratan mencapai level “lower 6” dalam skala Jepang cukup kuat untuk membuat orang kehilangan keseimbangan dan berpotensi merusak struktur ringan seperti kaca dan ubin.
Respons Cepat dan Kondisi Warga
Pemerintah Desa Toshima segera mengaktifkan protokol evakuasi. Sebanyak 76 orang yang berada di Pulau Akuseki, termasuk 66 penduduk tetap, dipastikan dalam kondisi aman.
Sebagian besar mengungsi ke sekolah setempat, sementara 13 orang memilih relokasi sementara ke Kota Kagoshima.
Tidak ada laporan korban jiwa atau luka-luka. Namun, tanah longsor dilaporkan terjadi di beberapa titik, mendorong otoritas untuk terus memantau kondisi geologis pulau.
Aktivitas Seismik yang Tidak Biasa
Wilayah Tokara telah mengalami lebih dari 1.000 gempa dengan intensitas minimal level 1 Sejak 21 Juni.
Dua gempa lain berkekuatan 5 SR juga tercatat pada awal pekan ini. Fenomena ini menunjukkan adanya tekanan tektonik yang belum sepenuhnya terlepas, sehingga potensi gempa susulan tetap tinggi.
Imbauan dan Langkah Antisipatif
Kemungkinan adanya gempa susulan, sehingga Badan Meteorologi Jepang mengingatkan masyarakat untuk tetap siaga.