SPNews – Sebagai muslim, mengerjakan ibadah sunah bagian dari kecintaan kepada Rasulullah SAW, termasuk melaksanan Puasa Ayyamul Bidh.
Puasa Ayyamul Bidh merupakan ajaran yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW setiap bulan hijriah.
Nah, biasanya Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan selama tiga hari di bulan hijriah.
Tepatnya di tanggal 13, 14, dan 15 Hijriah.
Lalu, untuk Puasa Ayyamul Bidh di tahun 2025 atau 1446 Hijriah kapan pelaksanaannya? berikut penjelasaanya:
Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan Kementerian Agama RI, tanggal 13-15 Dzulqaidah 1446 H bertepatan dengan tanggal 11-13 Mei 2024.
Berikut Jadwal Puasa Ayyamul Bidh:
Minggu, 11 Mei 2025/13 Zulkaidah 1446 H
Senin, 12 Mei 2025/14 Zulkaidah 1446 H
Selasa, 13 Mei 2025/15 Zulkaidah 1446 H
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Berdasarkan penjelasan yang terdapat di dalam buku Koleksi Doa & Dzikir Sepanjang Masa tulisan Ustadz Ali Amrin Al Qurawy, untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh, seseorang cukup meniatkannya di dalam hati. Niat ini bisa dilakukan sejak malam hari hingga sebelum tergelincirnya Matahari pada siang hari, selama belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa. Dengan niat untuk berpuasa sunnah pada pertengahan bulan Hijriah, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW, maka sudah cukup.
Namun tidak ada salahnya jika kita ingin melafalkan bacaan niat puasa Ayyamul Bidh. Berikut lafal niat puasa Ayyamul Bidh yang bisa diucapkan:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الْبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma yaumi al-biidh sunnatan lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Saya berniat puasa sunnah Ayyamul Bidh karena Allah Ta’ala.
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Mei 2025
Puasa Ayyamul Bidh yang dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut tersebut memiliki keutamaan yang besar. Adapun keutamaan yang bisa didapatkan oleh umat muslim sebagai berikut.
1. Seperti Puasa Selama Setahun
Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan yang luar biasa. Salah satunya adalah diibaratkan seperti berpuasa selam satu tahun. Hal ini seperti riwayat dari Abdullah bin ‘Amr biin al-’Ash, Rasulullah saw. bersabda:
“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari)
2. Kebiasaan Rasulullah
Keutamaan selanjutnya adalah mengikuti kebiasaan Rasulullah. Semasa hidupnya, Rasulullah saw. selalu melakukan puasa Ayyamul Bidh. Hal ini berdasarkan hadis berikut:
“Rasulullah saw. tidak pernah berbuka (selalu berpuasa) pada Ayyamul Bidh, baik beliau berada di rumah maupun sedang bepergian.” (HR An-Nasa’i)
itulah informasi mengenai Puasa Ayyamul Bidh di Mei 2025.***